foto: http://rsamanyaphoto.files.wordpress.com
Baiklah sobat serufo,kali ini serufo akan berbagi tips bagaimanakah langkah-langkah membuat mural.
Menentukan Tema
Membuat Desain
Sebelum membeli peralatan, lihat keadaan dinding dan sketsa gambar. Dinding yang masih baik tidak memerlukan sentuhan khusus. Susahnya kalau dinding berjamur, retak, cat mengelupas dll, maka diatasi dulu sebelum mulai menggambar di dinding. Kalau tidak, dijamin hasilnya kurang baik.
Perhatikan baik-baik kombinasi warna dalam sketsa gambar. Apa warna dominannya? Berapa macam warna lain yang porsinya kecil? Ini penting untuk menghemat pembelian cat. Sobat serufo bisa bereksperimen menghasilkan banyak warna dari kombinasi warna primer (merah, kuning, biru). Tentukan pula jenis kuas yang sesuai. Bisa juga menggunakan alat lain seperti spon, sikat dsb.
Siapkan barang-barang berikut:
- Beberapa kaleng cat warna pokok ( merah, kuning, biru, hitam, putih)
- Tinner (pengencer bila memilih menggunakan cat minyak).
- Kuas ukuran kecil, sedang, dan besar (kuas Buesar juga bisa untuk background, biar cepet pngerjaannya)
- Masking tape, ada yang bilang selotip kertas dan kertas koran bekas. Berguna supaya hasil cat kamu lebih rapi alias tidak berceceran ke tempat yang tak diinginkan.
- Beberapa wadah untuk mencampur cat.
Siap Melukis
- Bersihkan dinding dari kotoran/minyak dengan cara dikerok, dilap atau dicuci. Cat yang kurang rata diamplas lalu bersihkan dengan lap basah. tunggu sampai kering sempurna.
- Pasangkan masking tape di batas media yang hendak dicat.
- Buka kaleng cat, dan siapkan cat dalam wadah sesuai porsinya lalu tambahkan tinner secukupnya.
- Menggambar objek utama atau yang paling menonjol dalam sketsa kamu. Setelah itu gambar tipis seluruh sketsa di dinding.
- Warnai semua objek. Usahakan warna penuh.
- Revisi lukisan kamu lalu perbaiki objek yang kurang seimbang maupun paduan warnanya.
- Tunggu agak kering semua lukisan, ditandai cat sudah tidak menetes. Lalu lepaskan masking tape supaya rembesan cat di selotip tidak terserap ke media lain.
- Biarkan kering sempurna, usahakan tidak ada tangan jahil yang pegang-pegang
referensi :
- IIndonesian Street Art Database (ISAD)
- “Street Art Menyapa Kota” oleh : Obed Bima Wicandra, Aktivis “Tiadaruang Art Community” dan dosen Desain Komunikasi Visual UK Petra Surabaya
- http://reddamuralart.wordpress.com
- berbagai sumber